Akhirnya Aku Melapor Ke Dmca

INIRUMAHPINTAR - Apapun niatnya, tindakan meng-copy paste artikel orang lain tanpa izin ialah tindakan yang kurang etis, rendahan, dan tidak mencerminkan manusia-manusia berakal. Bahkan boleh jadi, mereka ialah virus-virus digital yang mesti dibumihanguskan dari planet bumi.

Andaikan mereka melaksanakan itu alasannya ialah ketidaktahuan, dan khusus mencuri satu atau dua artikel, mungkin bisa diabaikan. Namun, kalau bentuk pencurian konten tersebut dilakukan berulang-ulang tampaknya tidak ada jalan keluar melainkan dilaporkan ke DMCA.

Alhamdulillah, laporan itu sudah berlangsung, agar sang pencuri dan blog abal-abalnya segera dimusnahkan dari dunia maya. Aamiiin...

Saya bahwasanya sudah memaafkan pelakunya. Namun, sang pelaku tetap saja bermpinjaman usul maaf hingga hari kiamat. Dan kelak niscaya ia akan dimintai pertanggungjawaban atas sikapnya ini.

Saya pun yakin, sang pelaku bukanlah pemula di dunia blog, buktinya ia bisa menduplikasi konten (artikel dan gambar) dari blog www.inirumahpintar.com meski sudah diberikan plugin anti-copas.

Yah, mungkin niatnya emang mau memperburuk gambaran blog www.inirumahpintar.com. Padahal, blog ini dibangun siang malam dengan tidak mudah. Butuh berjam-jam, berhari-hari, dan berbulan-bulan untuk menambah artikel satu per satu hingga alhasil menjadi blog sekeren sekarang.

Saya tidak mau, nasib blog saya ini mengalami insiden naas layaknya blog saya terdahulu. Kontennya dicopas membabi buta. Dan malah blog saya kena imbasnya.

pus...pus...pus...semoga pemilik blog ini segera tobat dan minta maaf

Harapan aku

Semoga saja, tindakan saya melaporkan blog tersebut ke DMCA mendapat respon segera. Saya sih berharap blog abal-abal pencopas tersebut dihapus saja dari dunia persilatan...eh...dunia maya maksudnya. Hal itu dikarenakan, blog semacam itu khususlah menjadi perusak nama baik Google di mata user atau masyarakatnet.

Dan keinginan saya ke depannya, moga-moga tidak ada lagi blog serupa yang melaksanakan tindakan copas dari blog ini alasannya ialah segala konten INIRUMAHPINTAR bukan untuk dicopas dan dipublish melalui blog lain. Hukumnya haram...dan melakukannya berarti dosa! Tobat saja bahkan tidak cukup. Harus minta maaf dulu kepada saya secara langsung.

Saya pun berusaha untuk menenangkan diri dan tidak berpikir terlalu jauh. Takut terjadi fitnah lanjutan. Oleh alasannya ialah itu, saya serahkan kiprah ini kepada ahlinya yaitu DMCA. Dan tentu saja, saya iringi dengan doa kepada Allah. Moga sang pelaku dibukakan pintu hatinya, dan tidak melaksanakan acara tak beradab menyerupai ini lagi.

Pelajaran buat kita semua

Bagi teman-teman bloggers yang lain, terutama para pemula. Lebih baik kita memegang prinsip kejujuran dan tanggung jawab. Sedikit demi sedikit membangun blog dengan keringat dan jerih payah jari-jemari sendiri, daripada mengambil jalan instan, melaksanakan tindakan copas atau menduplikasi atau cloning dari blog orang lain.

Selain tidak berkah, hal tersebut justru membahayakan blognya sendiri. Menurut mas Didin Ajidin di dalam blognya: Strukturkode, pelaku copas itu kreativitasnya tidak berkembang. Yah, saya sangat setuju. Orang yang hobi copas justru memangkas saraf-saraf kecerdasannya. Otaknya menjadi beku dan kosong, alasannya ialah jarang digunakan untuk berpikir dan berkarya.

Quotes

  1. Semewah-mewah kendaraan beroda empat para pencopas, hidupnya tetap rendah dan tidak berkah.
  2. Walaupun pencopas bisa membeli motor N-Max atau X-max, hidupnya belum max sebelum tobat dari perbuatannya.
  3. Walaupun pencopas tampil keren dengan kendaraan beroda empat Avanza, Xenia, Mobilio, CR-V, Innova, Fortuner, Ayla, Agya, X-Pander atau Wuling Confero, ia masih belum bisa disebut Hero alasannya ialah otak dan mentalnya masih Zero.
  4. Walaupun pencopas bebas melenggang dengan hape Samsung, Xiaomi, Vivo, Oppo, Apple Iphone, atau Advan termahal dan terbaru, nilai dirinya masih tetap termurah, sangat rendah, atau bahkan lebih rendah dari ulat bulu.
  5. Lebih baik hidup sederhana tapi jujur, daripada bermewah-mewah tapi hasil tidak jujur. 
  6. Orang jujur itu mujur, orang sabar itu rejekinya lebar dan besar.

Yah, begitulah ceritanya. Walaupun awalnya saya mengurungkan niat untuk tegas terhadap sang pelaku copas, alhasil saya melapor juga ke DMCA. Menurut sobat, apakah tindakan saya ini sudah benar?

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengertian, Jenis, Istilah Drama (Sendratari, Tragedi, Komedi, Opera, Tablo)

8 Perbedaan Buku Digital Pdf Dan Epub

Makna Persahabatan Dibalik Lagu Sind3ntosca - Kepompong